Ketua Dewan Penasehat
Saya mengenal HBA sejak lama. Kemampuan, kinerja, totalitas, loyalitas kerja dan kepribadian HBA tak diragukan lagi. Ini sudah diketahui sejak saya menjabat Bupati Batanghari, termasuk saat menjadi Wakil Gubernur Jambi.
Sebagai kader Nahdlatul Ulama, ia termasuk pribadi yang santun, menjunjung tinggi nilai-nilai agama, tugas baginya adalah ibadah. Bahkan ia pun kerap berdakwah ke masjid-masjid. Hal ini membuat saya menjatuhkan pilihan terhadap dia dan bergabung kedalam untuk memperjuangkan HBA sebagai calon Gubernur Jambi.
Salah satu upaya yang saya lakukan adalah mengumpulkan tokoh-tokoh Jambi. Saat itu, saya bertanya kepada mereka, siapa yang layak memimpin Jambi kedepan. Ternyata mereka bulat mendukung HBA. Selain itu, saya juga turun kesetiap pelosok daerah yang ada di Jambi untuk meyakinkan konstituen agar mendukung HBA. Itu saya lakukan baik sendiri maupun bersama HBA.
Yang membuat saya terkesan, HBA itu orangnya ramah, santun, familiar dan tidak pernah membeda-bedakan siapapun. Dalam menjalankan pemerintahannya di Sarolangun, HBA dekat dengan masyarakatnya. Banyak program pro rakyat ia realisasikan disana. Itu pula yang mendasari tingginya antusias dan harapan masyarakat Jambi akan perubahan dibawah kepemimpinannya kelak.
Harapan saya, pertama, perbedaan politik yang terjadi selama musim pilgub, baik pejabat, tokoh-tokoh politik, tokoh masyarakat dan lain – lainnya, kembali menyatukan tekad dan dukungannya terhadap pemerintah HBA mendatang. Hal itu penting demi pembangunan Provinsi Jambi kedepan. Dengan semangat kebersamaan insya’allah Jambi akan lebih maju.
Kemudian, saya berharap HBA dapat menjalankan amanat dan kepercayaan masyarakat dengan sebaik-baiknya dan merealisasikan janji-janjinya terkait dengan peningkatan infrastruktur, ekonomi kerakyatan, pendidikan, kesehatan dan lain-lain. Ya, Jambi Emas itu yang diinginkan masyarakat. (gtt)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar